Wagub Hadi Mulyadi : Pegawai Pemprov Harus Bersyukur, Jangan Mudah Mengeluh
SAMARINDA
(7/3-2022)
Wakil Gubernur Kaltim Hadi
Mulyadi dalam beberapa kali bertemu dengan pegawai Pemprov Kaltim, selalu
mengingatkan untuk selalu mensyukui nikmati yang ada dan melaksanaka tugas dengan ihlas,
bertanggungjawab serta cerdas.
Apa yang ada saat ini, ujar Wagub
Hadi, merupakan karunia Allah SWT yang harus terus menerus disyukuri.Agar bisa
mendapat rezeki lebih banyak, hendaknya dibarengi dengan ketulusan dalam
mengabdi.
Ia tidak memungkiri, fasilitas
dan penghasilan yang diberikan Gubernur Isran Noor saat ini kepada ASN termasuk
Non ASN Pemprov Kaltim, sudah memadai. “Sebagai
ASN harus mampu menahan diri dan emosi
ketika menerima ujian atau cobaan. Karena, setiap masalah yang dihadapi,
diyakini pasti ada orang lain yang lebih berat menghadapi ujian atau cobaan
dari pada diri sendiri. Karena itu, setiap ASN jangan mengeluh ketika menerima
ujian atau cobaan termasuk saat melaksanakan tugas,” pesan Wagub Hadi belum
lama ini.
Ia
mengungkapkan, apa yang diterima dan
dinikmati selama ini ada hikmahnya demikian dibalik cobaan. Pria yang kerap
ceramah agama ini, berkisah, beberapa
tahun lalu terjadi kebakaran satu unit
rumah yang menghabiskan seluruh harta benda bahkan istri dan orang tua maupun mertuanya meninggal.
Akan tetapi, orang tersebut tetap sabar. Karena, lanjut Hadi, orang tersebut
berkata dan yakin semua ujian dari Allah SWT dan tetap bersyukur.
“Jadi,
percayalah masih ada orang yang lebih sulit dari pada para ASN. Contoh,
masyarakat Aceh dan Palu yang dilanda Tsunami sekian ribu orang meninggal dunia
dan kehilangan tempat tinggal serta keluarga. Hal ini diharapkan menjadi pelajaran
bagi khususnya para ASN agar selalu sabar menerima cobaan,” ucap Hadi Mulyadi
belum lama ini.
Diungkapkan, tidak
semua orang yang dianggap kehidupannya nyaman tak memiliki ujian dan cobaan
yang berat. Bahkan, persoalan yang sederhana saja bisa membuat seseorang
menjadi gangguan jiwa.
Karena itu, pesannya,
ASN Pemkab kaltim jangan mudah mengeluh, namun harus memiliki tujuan hidup yang mulia dan selalu
syukur dan sabra dengan segala nikmat yang diperoleh karena jika tak merasa
puas pada suatu saat kenikmatan itu akan ditinggalkan selain harus dipertanggungjawabkan
dunia akhirat.***
Berita Lainnya
Kasus OTT kutim : Mus dan Sur Dituntut 5 Tahun, AET selama 4 Tahun
SAMARINDA (22/2-2021)Setelah menuntut Ism mantan Bupati Kutim, dan EUF mantan Ketua DPRD Kutim, Ja ....
- editor@ivan
- 22 Feb 2021
- 1078
Isran : Jangan Abaikan Prokes, Corona Terus Mengancam
SAMARINDA (19/1-2021)Meningkatnya klasusnbsp; Covid-19 di Kaltim, terus menjadi perhatian Gubernurnb ....
- editor@ivan
- 19 Jan 2021
- 413
Kutim Terus Perbaiki Sistem Agar Tidak Terjadi Lagi Tipikor
SAMARINDA (9/3-2022)nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp; Tak ....
- editor@ivan
- 09 Mar 2022
- 538
Terdakwa AMY Mengakui Bagi - Bagi Fee Kepada Oknum Pejabat dan ASN Pemkab Kutim
SAMARINDA (9/11)Persidangan lanjutan kasus gratifikasi yang dilakukan AMY (38), semakin menarik. Ini ....
- editor@ivan
- 09 Nov 2020
- 1165