Kalimantan Timur

Wisata Bahari Kaltim Tak Kalah Dengan Maladewa

Wisata Bahari Kaltim Tak Kalah Dengan Maladewa Salah satu obyek wisata di Berau yang diakui Gubernur Isran Noor baik dan tak kalah dengan sejmlah negara seperti Maladewa

SAMARINDA (21/7-2021)

Obyek wisata terutaam bahari di Kaltim lebih bagus dari sejumlah negara seperti Maldibes atau Maladewa, hanya saja kurang massif dalam promosi dan masih pada tahap penataan. Gubernur Kaltim Isran Noor menyebutkan Pulau Derawan, Maratua dan sekitarnya di Berau tak kalah hebatnya dengan obyek wisata di Maladewa. “Berau itu banyak obyek wisatanya ada sejarah, kuliner dan baharinya.

Disebutkan,  obyek   wisata  di  Kaltim jauh lebih besar dibanding Maldives. Tapi faktanya, Maldives sukses menjadi surga wisata bagi para pelancong dunia. Ini terjadi, karena kurang fokus mengelola pariwisata. “Secara nasional, Kaltim tidak termasuk 15 destinasi prioritas dalam RPJMN 2020-2024. Ini adalah tantangan Kaltim,” ujar Isran.

Isran mengungkapkan itu, bukan tanpa bukti pasalnya ia sudah berulang kali bertandang ke Berau. Iapun optimis, pariwisata Kaltim terutama Berau berkembang pesat sepanjang semua elemen memberikan dukungan. “Kedepan, Berau itu bisa mengalahkan Maladewa jika dihulunya ditata lebih baik dan dihilurnya gencar dipromosikan,” sebut Isran.

Iapun berharap, kapal pesiar seperti Swath Robin yang dibuat di Anggana bisa melayari kawasan Berau, akan memberikan nilai lebih bagi Berau dan sekitarnya. “Saya kira kita perlu memikirkan  sejak sekarang untuk kapal pesiar di Berau itu, termasuk penambahan pelabuhannya agar memudahkan wisatawan,” bebernya.

Keinginan Isran ada kapal pesiar di Berau, setelah ia melihat kondisi kapal Swath Robin yang akan melayani wisatawan di Maladewa sebuah negara yang mengadalkan pariwisata bahari. Kapal yang diresmikan Isran belum lama ini, diakui Isran akan memberi nilai tambah bagi pariwisata Kaltim. (SK07)

 


editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020