BALIKPAPAN (6/4-2021)
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi menilai sekolah yang menerapkan program ramah
lingkungan akan memberi manfaat banyak kepada anak didik. Program Adiwiyata tidak saja mengenalkan
masalah menjaga lingkungan tetapi bagaimana membuat lingkungan lebih nyaman dan
asri sehingga anak didik betah, selain itu menumbuhkan semangat untuk selalu
memanfaatkan lingkungannya dengan bijak.
Saat memmbuka Peningkatan Kapasitas Calon Sekolah Adiwiyata
Provinsi, Nasional dan Mandiri se Kalimantan Timur Tahun 2021, Wagub
Hadi Mulyadi menegaskan seharusnya setiap sekolah selayaknya
berwawasan Adiwiyata. “Kadang-kadang,
sekolah atau guru kalau tidak diprogram, tidak ada rasa tanggungjawab atau
menganggap tidak ada yang perlu diperjuangkan," kata mantan Legislator
Karang Paci dan Senayan ini.
Padahal lanjutnya, lingkungan
hidup itu oleh semua agama patut menjadi perhatian setiap orang. Diacara
yang dihadiri Kepala Dinas Lingkungan
Hidup Provinsi Kaltim Encek Achmad
Rafiddin Rizal, pejabat Kementerian LHK Windarti dan Oktareza Wahyu Rusatmoko ini, saat ini dunia sudah terancam dengan muncul ancaman-ancaman lingkungan seperti
pemanasan global, bencana dan efek rumah kaca serta masalah lingkungan lainnya.
"Bayangkan, sejak Januari
hingga Maret telah terjadi 985 musibah atau bencana di negeri kita ini, belum
termasuk April. Dan semuanya itu sekitar 95 persen berhubungan langsung dengan
alam atau lingkungan," tegas Hadi megingatkan peserta pertemuan.
Karenanya, pesan Hadi, kesadaran menjaga dan
memeilihara lingkungan dan alam bukan sekedar kewajiban sebagai warga negara,
tetapi manusia atau pribadi yang beradab. "Mencintai dan melestarikan lingkungan adalah budaya yang
harus muncul dalam pribadi diri sendiri. Tidak dipaksakan, tidak sekedar
perlombaan untuk jadi juara. Tapi murni kesadaran diri untuk menjaga dan
memelihara lingkungan," pesannya.
Mantan guru ini, berharap guru mampu menggugah anak didiknya bagaimana peduli
terhadap lingkungan agar terus terjaga, tanpa mengharap juara atau apa pun
bentuknya. “Peran guru besar
dalam menanamkan semangat cinta anak murid untuk menjaga lingkungannya,” kata
Hadi sebelum melaunching aplikasi program website "Papa
Dita" atau Para Pejuangan Adiwiyata yang merupakan aksi perubahan
Tutik Rahayu Ningsih dari Dinas LH
Kaltim.(sK07)
Berita Lainnya
PKS Dilarang Beli TBS Sawit Diluar Keputusan Tim, Bandel Sanksi Menanti
SAMARINDA (25/4-2022) Petanikelapa sawit diminta todak gusar dengan kebijakan Presiden Jokowi yangme ....
- editor@ivan
- 25 Apr 2022
- 481
Gubernur Launching Aplikasi Secepat Mobil
SAMARINDA (5/11)Gubernur Kaltim Hnbsp; Isran Noor resmi melaunchingnbsp; nbsp;Aplikasinbsp; Tepranbs ....
- editor@ivan
- 05 Nov 2020
- 466
Gantikan Uce, Hasbullah Dilantik Joni Menjadi Anggota DPRD Kutim
SANGATTA (16/12-2020)nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp; Has ....
- editor@ivan
- 16 Des 2020
- 402
Bupati Bandung Barat Bersama Anaknya Diamankan KPK
JAKARTA (9/4-2021)Bupati Bandung Barat Jabar, AUS menambah daftar pejabat negara yang ditahan Komis ....
- editor@ivan
- 09 Apr 2021
- 412
Terlilit Utang, Emas Tetangga Disikat
SANGATTA (1/1-2021) Seorang wanita paruh baya, berinisial SF (45)terpaksa berurusan dengan Polisi, i ....
- editor@ivan
- 01 Jan 2021
- 349