Kutai Timur

Distan Kutim Datangkan Bibit Sapi dari NTB

Distan Kutim Datangkan Bibit Sapi dari NTB Kadistanak Kutim Dyah Ratnaningrum

SANGATTA (16/4-2022)

Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) tahun 2022, menyiapkan anggaran sebesar Rp2,3 Miliar untuk pengadaan bibit sapi. Kadistanak Kutim Dyah Ratnaningrum menerangkan jumlah bibit yang akan diadakan masih dalam perhitungan karena kondisi harga saat ini akibat Covid 19.

Dyah mengakui, pengadaan bibit sapi  tahun lalu gagal karena tidak ada perusahaan  mau ikut lelang karena menggunakan dana APBD perubahan yang waktunya terbatas yakni tidak lebih 2 bulan efektif. “Agar tidak gagal lagi, program pengadaan bibit sapi ini dilakukan  sejak awal tahun sudah melakukan persiapan pelelangan pengadaan sapi. Bahkan  telah melakukan cek lokasi, cek kelompok tani untuk memastikan keberadaan kelompok dan lokasi kelompok  ternak yang akan menerima hibah,” terangnya.

Disebutkan, pengecekan dilakukan untuk memastikan kondisi  pemohon apakah benar ada atau tidak serta memang layak untuk mendapat hibah.”Pengalaman kami, ada permohonan, ternyata saat dicek, bukan kelompok ternak tapi kelompok lain,” bebernya.

Selain itu, pengecekan untuk  dikomparasikan dengan data Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (Simluhktan). Sebab, penerima hanya kelompok ternak yang sudah terdaftar di  Simluhtan. “CKCL, sudah selesai 1 April. Sekarang kami sedang menyusun akta hibah, untuk diajukan ke Bagian Hukum Setda Kutim, diharapkan setelah lebaran, akta sudah selesai, lelang diajukan ke LPSE untuk lelang sehingga Oktober pekerjaan sudah selesai,” beber Dyah.

Mantan Kabid  Peternakan Kutim ini, mengungkapkan  bibit ternak sapi yang bakal didatangkan dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Sebab bibit dari Sulsel, untuk saat ini tidak disarankan, karena di sana merebak penyakit kelamin sapi betina atau Brucellosi, demikian dari Banjarmasin,” jelasnya.(SK03)

editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020