Didukung Semua Daerah, Kaltim Berjuang Galakan Pengurangan Emisi
- editor@ivan
- 12 Nov 2021
- 485

SAMARINDA (12/11-2021)
              Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim tetap dengan
komitmennya untuk mengurangi emisi khususnya dari kegiatan berbasis lahan
hingga 23 juta ton CO2e dari tahun 2019. Dengan pengurangan emisi sekitar 10
persen setiap, diperhitungkan pada tahun 2030 diperhitungkan kontribusi Kaltim  kepada negara dalam pengurangan emisi mencapai
164 juta ton CO2e.
              Gubernur Kaltim Isran Noor bersama Ketua Komisi IV DPRD
Kaltim Rusman Ya’kub, Bupati Berau Sri Juniarsih, Kadis LH Ec Rizali Hadi,
Kadis Kehutanan Amrullah dan Karo Ekonomi Nazrin, serta Staf Khusus Gubernur
Bidang LH dan Iklim Stepi Hakim, Kamis (11/11) di Glasgow Inggris menerangkan sekitar
33 persen upaya pengurangan emisi oleh negara ada di Kaltim. “Pemerintah RI
menargetkan 485 juta tin CO2e,†sebut Isran usai menerima sejumlah delegasi
peserta COP26 UNFCCC diantaranya dari Norwegia.
              Disebutkan Isran, Kaltim memiliki tambahan 18 jutaa
CO2e dikarenakan luas lahan Kaltim (12,7 Ha,red) hampir sama dengan Inggris yang
tercatat 13,4 juta Ha. Sementara luas hutan Kaltim mencapai 6,5 juta Ha namun dalam
2 tahun terakhir diketahui  6.173 Ha digunakan
untuk perkebunan kelapa sawit, hutan tanaman, pengelolaan hutan yang tidak
lestari, pembukaan lahan tanpa izin, pertambangan dan tambak.
              Terkait transisi enegeri, ditegaskan Isran, Pemprov
Kaltim berkomitmen untuk mewujudkan energi rendah emisi yang berkelanjutan dan Tangguh
untuk kesejahteraan rakyat. “Termasuk pemanfaatan energi baru terbarukan pada bioful
seperti B-30 dan B-100, disisi lain perekonomian Kaltim masih bergangtung pada
minyak dan pertambangan,†ungkap orang nomor satu di Pemprov Kaltim ini.
              Isran datang ke Glasgow Inggris untuk menjadi nara
sumber talk show di Paviliun Indonesia  COP 26 UNFCCC. Di talk show  yang dimoderatori Stepi Hakim,  bertemakan Multi Stakeholders Action For
Achieving Indonesia Folu Net Sink 2030, Jumat (12/11) Â Â Isran tampil
bersama Bupati Berau Sri Juniarsih, kemudian dari Indonesia ada Prof Dady
Ruhiyat – Ketua Harian Daerah Dewan Perubahan Iklim Kaltim, serta Hairil Kepala
Desa Muara Siran Kukar, Abdul Agus Nuraini – Ketua Lembaga Pengelola Sumber
Daya Alam Muara Siran Kukar.(*/SK8)
Berita Lainnya

Membedah Dakwaan Kasus Gratifikasi Pejabat Kutim (11) : Ism dan EUF,Terima Fee Proyek Sebesar Rp22 M
PADA Tahun 2020, Sernithanbsp; kembali menemui Musyaffa di Kantor Bapendanbsp; Kutai Timur untuk men ....
- editor@ivan
- 03 Des 2020
- 820

Gugatan Makin Masih Diperbaiki
JAKARTA (29/12-2020)Kapan persidangan gugatan Pasangan Mahyunadi - Lulu Kinsu (MAKIN) terhadap KPU K ....
- editor@ivan
- 29 Des 2020
- 704

Kelapa Sawit Belum Berikan Manfaat Maksimal Kepada Masyarakat
SANGATTA (17/3-2021)Sukses di sektor perkebunan kelapa sawit, ternyata belum memberi andil besar bag ....
- editor@ivan
- 17 Mar 2021
- 713

Ivan Satu Almamater Dengan Ngayoh
SAMARINDA (10/2-2021)Sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada Almarhum DR Yurnalis Ngayoh ....
- editor@ivan
- 10 Feb 2021
- 552

Gedung Lavender RSU Dr KD Balikapan Bukti Keseriusan Pemprov Kaltim
BALIKPAPAN nbsp;(31/3-2022)nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp; Ma ....
- editor@ivan
- 31 Mar 2022
- 601