Agama

tips berhaji (1): Bawa bekal kesabaran setinggi gunung selili

 tips berhaji   (1): Bawa bekal kesabaran setinggi gunung selili suasana jamaah depan masjidil haram yang kerap membuat jamah terpisah dari pasangan atau rombongan

SETIAP muslim punya cita-cita bisa melaksanakan ibadah haji di  tanah  suci termasuk beibadah di Masjidil Haram dan        Masjid Nabawi di madinah. karenanya tak heran ada orang harus mengeluaran biaya besar agar bisa melaksanakan ibdah  haji sampai  rp 500 juta per orang.

sementara syarat bisa melalksanakan ibadah   haji seseorang selain harus  sehat juga harus   mampu dalam  artian  mampu i secara fisik dan finasial. untuk melaksanakan salah satu rukun  islam ini perlu kesiapan luar biasa,salah satu  bekal yang harus disiapkan dan dibawa ke tanah suci yakni bekal sabar dan ihlas .  kalau dikalkulasi bekal sabar dan ihlas yag hsarus dibawa ibaratakan setinggi gunung selili samarinda dan gunung pendidik di  Tenggarong itupun rasanya tak cukup bagi orang yang punya tempramental pemarah atau ngak bisa  sabar, maklum saja sebelum berangkat saja sudah ada ujian kesabaran yang datang demikian dengan  keihlasan kita dengan uang yang digunakan untuk bisa beribadah.. cobaan itu kerap datang dan semakin kencang menjelang keberangkatan.

yang tak kalah pentingnya calon jamaah haji (calhaj) wajib melatih fisiknya terutama kaki  maklum selama di  makkah dan madinah jamaah selalu berakktifitas dengan jalan kaki terlebih posisi pemondokan jauh dari  masjid meski disediakan bus shalawat tapi harus cukup lama antri atau jika nekad jalan kaki.

kondsisi ini dirasakan ketika baru tiba di  makkah dimana wajib melaksanakan umrah pertama dengan tawaf dan sai yang jarak kesemuanya  lebih 7  kilometer. untuk tawaf saja satu putaran mencapai 500 meter ini dikali 7 kali sama dengan 3,5  km. kemudian sai dari safa ke marwah berjarak 450 meter jika dikali dengan 7 kali  sama dengan 3,1  km. kondisi ini belum ditambah padatnya sehingga membuat perjalanan tehambat belum pengaruh cuaca yang kerap panas.

beruntung saat ini sudah tersedia mobil golf untuk jamah tawaf dan sai. pemakaian mobil listrik ini dikenakan tarif 100 riyal per orang. dengan mobil golf ini tentu mengurangi kelelahan jamaah terlebih yang sudah tua dan tak mampu jalan jauh lagi. mobil golf ini tersedia di lantai 3  masjidil  haram tepatnya di  atas sai.https://ibb.co.com/7NZXYgsb

meski ada mobil golf namun jammah wajib sabar pasalnya untuk bisa menikmati mobil yang menggunakan listrik ini, harus antri cukup lama maklum yang menggunakan tidak saja kaum tua atau jamaah berkebutuhan khusus saja tetapi yang muda-muda yang secara kasat  mata sangat mampu melaksanakan tawaf dan sai dengan jalan kaki.

cobaan selama di tanah suci tak berhenti namun semakin banyak  dan beragam bentuknya. kalau bekal sabar tadi di bungkus dalam pelastik gula pasir teentu hampir habis sudah dibagi-bagkan. terlebih yang tawaf jalan kaki dimana sering terjadi kaki terinjak yang dapat memicu amarah belum lagi yang terpisah dengan pasangan atau tertinggal rombongan(bersambung/ sdn)

 

 

 

 

 

 



 

 

editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020