Catatan ke Turki (10) : Di Kawasan Sultanahmet Tak Ada Bangunan Melampaui Bangunan Bersejarah
- editor@ivan
- 06 Mar 2022
- 651

SEBAGAI pusat wisata di Istanbul, kawasan
Sultanahmet sangat terbuka bagi wisatawan, tempat-tempat tujuan wisatawan di
daerah ini bisa diakses dengan mudah. Tak heran, sebagai daerah wisata utama di
kawasan ini banyak hotel berdiri dari yang tarif murah hingga mahal.
Namun
banyak wisatawan untuk menghemat biaya, mereka menginap di daerah jauh yang
Sultanahmet, pasalnya tarif hotel di luar Sultanahmet jauh lebih murah. Hanya
saja, untuk menjaga nilai sejarah bangunan yang ada di Sultanahmet, pembangunan
hotel dilarang melebihi ketinggian bangunan sejarah yang ada, karenanya ketinggian
hotel paling banter 4 lantai.
Jauh
berbeda dengan di Istanbul Bagian Asia atau Taksim, banyak hotel baru dengan
ketinggian lebih dari 4 tingkat. Meski tingginya hanya 4 lantai, namun tarif
kamar berbeda-beda terutama kamar yang ada jendela dan pemandangannya Masjid
Sultan Ahmet atau Hagia Sophia.
Keuntungan
jika menginap di kawasan Sultanahmet, kita bisa dengan mudah ke obyek wisata lainnya
selain itu KRL yang melintas dan berhenti di stasiun Sultanahmet, semua
jurusan. Dari stasiun, kita bebas mau jalan-jalan ke obyek wisata di Sultanahmet
termasuk ke Grand Bazzar – pusat belanja terbesar dan ternama di Istanbul.
Selain
itu, di kawasan ini banyak sekali restoran atau rumah makan demikian pula dengan
toko cendramata. Untuk rumah makan dan toko cendramata, semua menerapkan
pembayaran dengan mata uang Turki yakni Lira Turki, hebatnya bisa menggukan
kartu debet.
Mudahya
bertransaksi di Istanbul atau Turki, membuat wisata kita terasa nyaman dan
aman, karena tidak ribet dengan harus membawa uang kemana-mana yang buntutnya khawatir
hilang atau tercecer. “Disini aman, uang Lira bisa, debet juga bisa,†kata
Ibrahim seorang pedagang cendramata.(bersambung/syafranuddin)
Berita Lainnya

Didi dan Kasmidi Ikut Divaksin
SANGATTA (3/3-2021)Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wabup Kasmidi Bulang, bergantian menerima vaksin C ....
- editor@ivan
- 03 Mar 2021
- 600

Antisipasi Meningkatnya Pasien Covid 19, Pemprov Kaltim Beli APD Senilai Rp9,5 M
SAMARINDA (17/12-2020)Ditengah belum adanya kepastian kapan Corona hilang,nbsp; sementara aktifitas ....
- editor@ivan
- 17 Des 2020
- 741

Isran Ingatkan Pegawai Pemprov Bekerja Jujur dan Ihlas
SAMARINDA (26/3-2021)Perhatian Gubernur Kaltim Isran Noor kepada bawahanya tidak bida dipungkiri, te ....
- editor@ivan
- 26 Mar 2021
- 727

Wagub Hadi : Jangan Lalai, Ajak Warga Yang Belum Vaksin C19
SAMARINDA (24/7-2021)Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi berharap warga masyarakat yang belum mengiku ....
- editor@ivan
- 24 Jul 2021
- 522