Pendidikan

SMA Filial Sandaran Layak Menjadi Negeri

SMA Filial Sandaran Layak Menjadi Negeri Pjs Bupati Kutim Jauhar Effendi saat meninjau SMA Filial Sandaran

SANGATTA (8/11)

Pjs Bupati Kutim Jauhar Efendi, mengakui Kecamatan Sandaran yang merupakan kecamatan pemekaran dari Sangkulirang, memerlukan perhatian serius. Saat melakukan kunjungan ke Sandaran, Jumat (6/11) lalu, ia menyebutkan  luas Kecamatn Sandaran seluas 3.419,30 Km2 -  3 kali luas Kota Samarinda, Kota Balikpapan dan Bontang yang hanya   1.218,3 Km2.

Saat bertandang, Jauhar menyebutkan keinginan warga masyarakat melalui kades dan camat yakni meningkatkan status SMA Filial Sandaran yang berada di Desa Susuk Luar. “Saat ini, SMA Filial ada 129 siswa, dan sudah meluluskan 3 angkatan,” terangnya.

Diakui, Pemkab Kutim membangun SMA Filial sejak tahun 2016 namun sayangnya kondisinya saat ini memerlukan perhatian. Terkait status sekolah, dalam kacamata Jauhar, SMA Filial Sandaraan saat ini layak menjadi negeri karena jumlah guru, siswa dan sekolah penyangga. “Dulunya banyak anak-anak Sandaran sekolah di Sangkulirang atau Sangatta dan kecamatan lain, kini di SMA Filial dan jika menjadi negeri akan lebih banyak lagi karena banyak perkebunan kelapa sawit,” terang Jauhar setelah mengamati keterangan Taher – Camat Sandaran.

Sebelumnya Taher menyebutkan, warga masyarakat siap mendukung jika SMA Filial menjadi negeri bahkan lahan seluas 2 Ha disiapkan. “Saat ini sedang dalam  proses pensertifikatan, kami warga Sandaran sangat senang jika SMA Filial ini dinaikan statusnya menjadi SMA Negeri,” ujar Taher.

Diakui, jika ada SMA Negeri di Sandaran, warganya tak repot lagi menyekolahkan anak-anak mereka ke luar kecamatan. Selama ini, banyak anak-anak tak melanjutkan sekolah karena ketiadaan biaya untuk tinggal di luar Sandaran. (03)


editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020