Pasangan ASKB Sampaikan Informasi Publik Langsung Kepada Masyarakat
- editor@ivan
- 02 Mar 2022
- 405

SANGATTA (4/3-2022)
Agar
masyarakat mengetahui apa saja kendala dan keberhasilan Pemkab Kutim dibawah
kepemimpinan Ardiansyah Sulaiman – Kasmidi Bukang (ASKB) selama setahun, sebuah
acara bersama waratwan dan berbagai kalangan digelar keduanya, Rabu (2/3).
Secara aturan Pemkab Kutim sudah menyampaikan
progres report atau Laporan Pertanggungjawaban (LPj) ke DPRD, namun untuk lebih
transparan pasangan Ardiansyah Sulaiman dan Kasmidi Bulang, secara terbuka menyampaikan
apa dan kendala yang mereka hadapi selama satu tahun memimpin kabupaten yang luasnya
sama dengan Provinsi Jawa Barat.
Bersama
pejabat lainnya, pasangan ASKB ini mengungkapkan dari target 50 ribu lapangan
kerja, sudah tercapai 11 ribu orang. “Badan Koordinasi Penanaman Modal RI merilis bahwa Kutai Timur pada 2021 tercatat sebanyak 11 ribu
tenaga kerja yang terserap,†kata Ardiansyah.
Kberhasilan penyerapan ribuan naker, kata Ardiansyah, merupakan salah satu pencapain selama satu
tahun kepemimpinan ia bersama wakilnya di bidang ekonomi. Ia berharap selama
periode kepemimpinan mereka bisa mencapai target penyerapan 50 ribu orang sesuai dengan visi dan misi Pemkab Kutim. “Terbukanya lapangan kerja tiada lain dampak
kenaikan nilai investasi di Kutim yang naik hingga 300 persen dimana pada 2020 sebesar Rp 3 triliun,
kemudian pada 2021 meningkat menjadi hampir Rp 9 triliun,†dalam keterangan yang diikuti puluhan wartawan.
Ardiansyah dan Kasmidi Bulang, mengungkapkan
saat memulai memimpin Kutim, mereka berdua dihadapkan dengan masalah berat
yakni mewabahnya Virus Covid 19. Kondisi ini, ungkap Ardiansyah mempengaruhi target
kerja karena sejumlah anggaran dialihkan untuk membantu masyarakat baik terkait
kesehatan maupun perekonomian.
Sebagai kepala daerah, Ardiansyah mengakui
banyak keluhan masyarakat yang disampaikan langsung termasuk melalui media
sosial. Curhatan warga masyarakat, diakuinya menjadi perhatian ia dan Kasmidi
Bulang, namun tidak semua bisa ditanggapi dengan cepat karena kondisi keuangan
serta kewenangan seperti infrastruktur jalan. “Terima kasih kepada perusahaan
yang ikut membantu masyarakat yang kesulitan,†kata Ardiansyah.(SK03)
Berita Lainnya

Kaltim Perpanjang Masa Relaksasi PKB
SAMARINDA (2/1-2021)Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalimantan Timur (Kaltim) kembali meluncurkan ....
- editor@ivan
- 02 Jan 2021
- 479

Aji Mirni Mawarni : Infrastruktur Kutim Perlu Perhatian
SANGATTA (2/12-2020)Pembangunan di Kutim masih jauh dari harapan, bahkan tertinggal dengan daerah la ....
- editor@ivan
- 02 Des 2020
- 951

Membedah Dakwaan Kasus Gratifikasi Pejabat Kutim (7) : Karena Kedekatan, AMY Bisa Menangkan Proyek Meski Dilelang
KEDEKATAN menjadi penyebab terjadinyagratifikasi, karenanya dalam dakwaan JPU KPK menyebutkan fulus ....
- editor@ivan
- 29 Nov 2020
- 631

Wawan Setiawan : Kolam Penampungan Air di KPC, Â Masih Aman dan Tidak Jebol Selama Banjir
SANGATTA (24/3-2022)Banjir di Kecamatan Sangatta Utaradan Sangatta Selatan, berimbas negatif kePT Ka ....
- editor@ivan
- 24 Mar 2022
- 1108

Yudha : Covid 19 Terus Mengancam, Terapkan 5 M
SAMARINDAnbsp; (11/2-2021)Walaupun pasien sembuh terus bertambah hingga menjafdo 794 kasus dari 38.2 ....
- editor@ivan
- 11 Feb 2021
- 519