Kalimantan Timur

Jangan Lengah Dengan Covid 19, Pengelola Obyek Wisata Wajib Galakan Prokes

Jangan Lengah Dengan Covid 19, Pengelola Obyek Wisata Wajib Galakan Prokes Gubernur Kaltim Isran Noor saat berkunjung ke Biduk-Biduk

SAMARINDA (29/12-2020)

Menjelang tutup tahun 2020, Gubernur Kaltim Isran Noor mengaku sedih karena kasus Covis 19 belum menunjukan bakak turun. Tak heran iapun kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak merayakan malam pergantian tahun dengan cara lama yakni kumpul-kumpul atau pesta makan-makan. “Mari, secara orang perorang lakukan kegiatan untuk meminta Allah SWT segera mengangkat virus Corona,” pesan Isran.

Disela-sela kunjungannya ke Biduk-Biduk Berau, Isran yang datang bersama istri dan keluarganya tetap memantau perkembangan kasus yang sudah menyerang 217 negara ini."Semua harus taat protokol kesehatan,  Biar kita semua tetap sehat," pesan Gubernur Isran Noor menyapa para pengunjung wisata di Pulau Kaniungan, Selasa (29/12).

Gubernur Isran saat berada di Biduk-Biduk berkunjung ke  Danau Dua Rasa Labuan Cermin dan Pulau  Kaniungan. Di Obyek wisata yang mulai dilirik wisatawan ini, Isran sempat berjumpa dengan sejumlah wisatawan dari berbagai daerah. 

Kahadiran Isran dan keluarga tentu menarik wisatwan sehingga mereka langsung meminta foto bersama dengan orang nomor satu di Pemprov Kaltim ini. Namun, saat melihat wisatawan tidak memakai masker atau memakai masker dengan benar, Isran dengan halus minta dipasang.

Selain itu, gubernur mengingatkan  pengelola tempat wisata dan penanggung jawab acara menyediakan pengukur suhu, tempat mencuci tangan dan terus mengingatkan masyarakat atau pengunjung tempat wisata tidak berkerumun. "Secara umum saya lihat sudah bagus. Terima kasih kepada pengelola dan pengunjung yang tertib menerapkan protokol kesehatan. Jangan sampai ada klaster-klaster baru setelah libur tahun baru. Lebih waspada, lebih hati-hati," pesannya. 

Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Selasa (29/12) menerangkan adanya  peningkatan kasus positif sebanyak 314  kasus dan sembuh 238 kasus. Persentase kesembuhan 84,2 persen dan 709,2 kasus per 100.000 penduduk.(sK07)

editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020