Kutai Timur

Ditengah Keterbatasan Anggaran, ASKB Terus Berjuang Mensejahterakan Rakyat Kutim

Ditengah Keterbatasan Anggaran, ASKB Terus Berjuang Mensejahterakan Rakyat Kutim Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat meninjau sejumlah ruas jalan yang memerlukan perhatian agar tidak menganggu roda ekonomi masyarakat.(Foto Bagian ADPIM Kutim)

SANGATTA (7/8-2023)

          Pasangan Ardiansyah Sulaiman dan Kasmidi   Bulang (AS-KB) terus berupaya menata Kutim demi rakyat Kutim, sejahtera meski diawal masa bakti diterpa berbagai masalah termasuk kondisi keuangan yang belum stabil serta serbuan virus Covid 19.

Akibat berbagai persoalan ini, ujar Bupati Ardiansyah Sulaiman, sejumlah program dan kegiatan terganggu terlebih adanya kewjiban Pemkab Kutim yang belum tuntas.

 “Walaupun masih pandemic Covid 19, kita mampu merealisasikan sejumlah program yang sudah ada secara bertahap dan sebagai wujud komitmen ASKB saat kampanye lalu,” jelas Ardiansyah.

Bersama Kasmidi Bulang, diungkapkan, tujuh  program strategis yang menjadi prioritas pembangunan mulai diwujudkan  berkat dukungan masyarakat.

 “Di tahun 2021  sebanyak 10.500 lahan sudah tersertifikasi oleh Badan Pertanahan Nasional, ini merupakan program sertifikasi lahan, sebagai upaya mendukung kapasitas lahan masyarakat yang ada di Kecamatan Sangatta Selatan, Kecamatan Teluk Pandan serta Kecamatan Muara Wahau,” timpal Kasmidi.

Selain itu, dalam keterbatasan anggaran, usaha  perbaikan dan peningkatan gang, jembatan dan jalan antarkecamatan serta peningkatan jalan lingkungan berupa semenisasi jalan antar kecamatan terus dilakukan agar lingkungan menjadi sehat.

Dalam catatan, kata Kasmidi, ada 59 Km jalan tanah yang telah ditingkatkan kualitasnya. Sementara  rehabilitasi serta pembangunan  jembatan dengan konstruksi beton sepanjang 37,7 Km dan pembangunan jembatan kontruksi kayu sepanjang 500 meter.

Rehabilitasi rumah layak huni juga menjadi salah satu capaian yang tak dilupakan, dimana ada  1.028 RLH diwujudkan. RLH, digalakan agar angka kimiskinan berkurang dan kualitas kesehatan warga meningkat.

 “Yang tak kalah pentingnya,  pembangunan instalasi pengelolaan air limbah komunal sebanyak empat unit sudah terwujud sebagaimana harapan masyarakat, bahkan kini telah melayani masyarakat,” beber Kasmidi seraya berharap apa yang sudah dibangun Pemkab bisa dijaga dan dipelihara masyarakat.***

@HQ21

Penulis Sejak 07 Mar 2022