
BERKUNJUNG ke Turki, memang harus mengecek keadaan
cuaca jika tidak membuat kesehatan terganggu terlebih bagi kita yang biasa
dengan udara tropis. Soal udara di Istanbul, memang sudah saya ketahui yakni
dingin pada bulan Januari hingga April, namun saya perkirakan seperti biasa saja
sehingga tidak membawa jaket tebal kecuali baju lengan panjang biasa.
Selain
itu, sayapun tak membawa sepatu melainkan sepatu sandal dengan pertimbangan
jika mau shalat praktis. Namun, apa dikata. Ketika untuk pertama kali keluar
dari Hotel Ararat yang terletak Torun Sok No 3 Sultanahmet Fatih Istanbul.
Hotel
Ararat Sendiri tak jauh dari Masjid Sultan Ahmed, Hagia Sopihia dan obyek wisata
lainnya. Hanya berjalan 5 menit, saya sudah berada di taman kedua obyek wisata
yang menjadi tujuan utama wisawatawan datang ke Istanbul.
Perjalanan
kali pertama di Istanbul ini, saya lakukan untuk mencari rumah makan atau
paling tidak kue yang bisa menenangkan perut saya yang sudah keroncongan. Namun
sebelum ke rumah makan, saya sempat melihat-lihat Bazar Arasta Bazaar salah
satu pusat oleh-oleh Istanbul.
Sayangnya
sore yang indah, udaranya sangat dingin yakni 10 derajat celsius. Bagi warga
Istanbul dan wisatawan lainnya mereka dengan santai menikmati udara yang begitu
dingin, tapi bagi saya yang hanya mengenakan baju kaos dan switer serta sepatu
sandal, dan tanpa sarung tangan seperti kecemplung dalam kolam es.
Keadaan
ini menambah perut keroncongan, sehingga cepat – cepat meninggalkan areal
Arasta Bazaar. Namun saat melintas di depan Masjid Sultan Ahmed dan Hagia Sopihia,
saya tak menyia-menyiakan untuk berfoto. “Alhamdulillah, ya Allah, terima kasih
bisa diberi kesempatan berkunjung ke Istanbul,†ucap saya seraya kembali berjalan
menuju kawasan ramai lainnya yang menurut saya ada rumah
makan.(bersambung/syafranuddin)
Berita Lainnya

Dinsos Kaltim Latih Pemuda Peduli Bencana
SAMARINDA (17/11)Bencana dunia virus coronaatau Covid-19 masih terjadi di Benua Etam. Disadari bersa ....
- editor@ivan
- 17 Nov 2020
- 795

Isran : Pemindahan IKN ke Kaltim, Semua Daerah Merasakan Dampaknya
SAMARINDA (3/7-2021)Gubernur Kaltimnbsp; Isran Noor optimis pertumbuhan ekonomi Kaltimnbsp; tumbuh s ....
- editor@ivan
- 03 Jul 2021
- 867

Setelah Dilatih, 450 Anggota Yonoif 611 AWL Siap Dikirim ke Papua
SAMARINDA (22/12-2020)Menjelang keberangkatan ke Papua, 450 Prajurit Yonif 611 Awang Long (AWL), Sel ....
- editor@ivan
- 22 Des 2020
- 1216

DPRD KUTIm umumkan usulan pemberhantian ASKB
SANGATTA,SWARA KUTIM (15/1)Pasangan Ardiansyah Sulaiman dan Mahyunadi tidak lama lagimemimpin Kabupa ....
- penulis@VAN
- 15 Jan 2025
- 304

Pesan Gubernur Kaltim : Daging Kurban Dibagi Berjadwal dan Tanpa Kresek
SAMARINDA (15/7-2021)Masyarakat terutama Panitia Qurban Tahun 2021 diharapkan Gubernur Kaltim Isran ....
- editor@ivan
- 15 Jul 2021
- 952