BANYAK CAATATAN RAPERDA PERTANGUNGJAWABAN APBD KUTIM TA 2024 TETAP DITERIMA DAN DISAHKAN MENJADI PERDA
- editor@ivan
- 31 Jul 2025
- 45

DPRD kutai timur menyetujui dan menerima rancangan peraturan
daerah (raperda) tentang pertanggungjawaban pelaksanaan apbd tahun anggaran
2024. persetujuaan wakil rakyat kutim ini disampaikan pansus dalam rapat
paripurna ke-50 yang digela, kamis (31/7) di ruang sidang utama dprd.
rapat dipimpinwakil ketua i dprd kutim, sayid anjas, se., mm
dan dihadiri ostaf ahli bupati dr. hj. sulastin, serta 28 anggota dprd lainnya.
hadir pula sekretaris dprd juliansyah, kabag fpp rudi, se, dan kabag program
keuangan jainuddin, se., m.si bersama sejumlah pejabat pemkab kutim lainnya.
ketua panitia khusus (pansus), h. shabaruddin, s.ag dalam
laporannya menegaskan bahwa pelaksanaan apbd 2024 belum berjalan optimal.
realisasi pendapatan hanya mencapai 79,90 persen dari target yang ditetapkan,
sementara belanja daerah baru terealisasi sebesar 81,52 persen. dari target
rp13 triliun lebih, pendapatan yang terealisasi hanya sekitar rp10,4 triliun.
rendahnya daya serap ini turut diperparah dengan defisit anggaran sebesar
rp1,62 triliun, meskipun telah ditutup dengan pembiayaan netto sebesar rp1,53
triliun.
belanja modal menjadi pos dengan serapan terendah, yakni
hanya 76,34 persen. sisa lebih perhitungan anggaran (silpa) tahun 2024 tercatat
lebih dari rp113 miliar, yang mencerminkan lemahnya perencanaan dan pelaksanaan
anggaran. pansus menyoroti masalah utama berasal dari tidak akuratnya
perencanaan kegiatan, lambatnya proses pengadaan, serta revisi teknis yang
terlalu sering terjadi.
pansus juga menyampaikan catatan strategis agar pemkab kutim
melakukan reformasi menyeluruh dalam tata kelola keuangan daerah. salah satunya
melalui penguatan fungsi pengawasan internal dan eksternal serta mendorong
kinerja opd untuk lebih profesional dan bertanggung jawab. rekomendasi ini
ditujukan agar apbd benar-benar berdampak langsung pada peningkatan pelayanan
publik.
menariknya, meskipun laporan pansus memuat banyak kritik,
seluruh fraksi dalam pendapat akhirnya menyatakan menerima dan menyetujui
pertanggungjawaban pelaksanaan apbd 2024. 7 fraksi masing-masing fraksi pks,
demokrat, golkar, nasdem, ppp, gap dan pir turut memberikan sejumlah masukan
konstruktif, khususnya dalam hal penguatan sistem fiskal, pengawasan penggunaan
dana desa, hingga potensi pajak daerah yang belum digarap maksimal.
salah satu sorotan penting lainnya adalah temuan bpk ri
mengenai kelebihan pembayaran proyek fisik sebesar lebih dari rp14 miliar, yang
tersebar di 13 opd. dprd meminta agar seluruh opd yang terlibat segera menyetor
kelebihan tersebut ke kas daerah sebelum desember 2025. pansus juga
merekomendasikan pembentukan sistem pelaporan digital agar pemulihan anggaran
dapat dipantau secara transparan.
terkait dana desa, pansus mencatat bahwa meskipun penyerapan
anggaran mencapai 99 persen, masih banyak ditemukan persoalan seperti
keterlambatan pelaporan dan dugaan kegiatan fiktif. dprd mendorong pembentukan
dashboard dana desa berbasis digital yang dapat diakses publik untuk meningkatkan
transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana tersebut.
menanggapi berbagai kritik, dprd melalui pansus juga
merekomendasikan reformasi total dalam struktur belanja daerah. salah satunya
dengan mengurangi ketergantungan pada skema treasury deposit facility (tdf),
membentuk unit pengelola informasi audit (upia), serta delegasi advokasi fiskal
untuk menagih kekurangan dana bagi hasil dari pusat. langkah ini diyakini dapat
memperkuat posisi fiskal kutim dan mempercepat realisasi program prioritas.
rapat ditutup dengan ketukan palu dari pimpinan rapat sayid
anjas setelah seluruh anggota dprd menyatakan persetujuan secara aklamasi.
penandatanganan berita acara persetujuan dilakukan oleh staf ahli bupati dr.
hj. sulastin dan wakil ketua dprd sayid anjas, disaksikan oleh 28 anggota dprd
kutim dan tamu undangan. proses ini menandai komitmen bersama antara legislatif
dan eksekutif untuk memperbaiki kinerja pengelolaan keuangan daerah ke
depan.(sdn)
Berita Lainnya

Hukuman Aswan Tetap
SAMARINDA (10/6-2021)Pengadilan Tinggi (PT) Kaltim tidak hanya memperkuat hukuman bagi Ismunandar da ....
- editor@ivan
- 10 Jun 2021
- 1022

Alfi : APBD Wajib Bisa Diakses Masyarakat
SANGATTA (7/11)Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) tampaknya saat ini fokus dengan Kutim, entah ada in ....

Pelantikan Kepala Daerah Diundur
SAMARINDA (16/2-2021)Pengambilan sumpah dan pelantikan Bupati / Walikota terpilih pada Pilkada Tahun ....
- editor@ivan
- 16 Feb 2021
- 1100

PDB Pasti Dievaluasi, Tujuannya Mencegah Penyebaran Covid 19
SAMARINDA (7/2-2021)Pelaksanaan Kaltim Berdiam Diri di Rumah dalam dua hari terakhir (6-7/2) nbsp;da ....
- editor@ivan
- 06 Feb 2021
- 528

Banjir Menyebabkan Kerugian Besar
SANGATTA (24/3-2022)Banjir yang terjadi di Sangatta Utara dan Selatan, diperkirakan nbsp;menyebabkan ....
- editor@ivan
- 24 Mar 2022
- 361