Kutai Timur

Bandara Sangkima Tidak Bisa, Tanjung Bara Diharapkan Bisa Didarati ATR72-600

Bandara Sangkima Tidak Bisa, Tanjung Bara Diharapkan Bisa Didarati ATR72-600 Pesawat jenis ATR72-600 yang bisa membawa penumpang lebih kurang 70 orang yang diharapkan bisa mendarat di Bandara Tanjung Bara setelah menjadi Bandara Umum

SANGATTA (8/4-2022)

Merangsang percepatan pembangunan di Kutim, pengembangan Bandara Pertamina di Sangkima sulit direalisasikan terlebih bisa menjadi bandara umum. Kepastian ini, setelah Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) – RI tidak memberi lampu hijau.

Karenanya, ujar Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, bagaimana menyertakan KPC untuk bisa mengalihkan status Bandara Tanjung Bara yang dikelola KPC bisa menjadi bandara umum.

Dijelaskan, Pemkab Kutim sejak beberapa tahun lalu sudah memprogramkan pembangunan bandara umum karena salah satu daya minat investor yakni mudahnya transportasi sehingga memperlancar aktifitas. “Tentu saja kehadiran Bandara buka semata-mata untuk pengusaha saja tetapi untuk kepentingan masyarakat banyak, karena selama ini bisa dirasakan bagaimana perjalanan darat ke Samarinda atau Balikpapan,” bebernya.

Mantan Wakil Isran Noor ini, menyebutkan ia terus melakukan komunikasi dengan PT KPC serta pihak terkait karena asset KPC yang ada di tepi Selat Makassar ini, merupakan asset negara yang berada di bawah naungan Kementerian Keuangan RI. “Kita harapkan sekarang adalah bandara khusus  PT KPC  diubah jadi bandara terbuka untuk umum, nanti jalur masuknya dibuat khusus sehingga tidak lagi melewati perumahan PT KPC di Tanjung Bara,” sebutnya seraya menambahkan saat ini manajemen KPC menunggu persetujuan pemegang saham.

Ardiansyah mengungkapkan, jika direstui Bandara Tanjung Bara dikembangkan baik panjang run way, apron dan fasilitas lainnya. Iapun bermimpin paling tidak jenis ATR 72-600  atau pesawat berkapasitas lebih 70  orang bisa mendarat. “Mari kita doakan bisa terwujud,  terlebih lokasi Bandara Tanjung Bara strategis yang nantinya tidak saja melayani pebisnis semata tetapi bisa masyarakat termasuk karyawan dan keluarga PT KPC serta perusahaan lainnya,” bebernya.(SK05)

editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020