Kalimantan Timur

45 Orang Lolos Administrasi Seleksi JPT Pemprov Kaltim

45 Orang Lolos Administrasi Seleksi JPT Pemprov Kaltim Sekda Kaltim M Sa'bani

SAMARINDA (18/1-2021)

Setelah melakukan pemeriksaan berkas,  Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov Kaltim, Senin (18/1) menetapkan 45 pelamar dinyatakan lulus seleksi administrasi untuk bersaing merebut 7 kursi JPT Pratama.

"Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi, berhak untuk mengikuti tes selanjutnya, yaitu tes kesehatan dan kejiwaan," kata Ketua Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov Kaltim HM Sa'bani.

Dijelaskan, tes kesehatan dilakukan  terkait  Covid-19, sedangka  tes kejiwaan akan dilakukan di RSJD Atma Husada Mahakam Jalan Kakap Samarinda. Kedua tes ini akan dilakukan pada Rabu-Jumat nanti.

“Seluruh biaya tes kesehatan dan kejiwaan menjadi tanggung jawab panitia seleksi. Sementara akomodasi, transportasi dan lainnya menjadi tanggungan peserta,” terangnya.

Bersama Kepala BKD Kaltim Didi, disebutkan pelamar yang tidak hadir pada saat pelaksanaan tes kesehatan dan kejiwaan dianggap mengundurkan diri dan dinyatakan gugur. "Pelamar yang namanya tidak tercantum dalam lampiran pengumuman ini dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi," tegasnya seraya menerangkan sederet kegagalan 5 pelamar seperti usia melebihi ketentuan.

Disebutkan, jabatan  Kepala Badan Pengembangan SDM, akan diperebutkan 11 orang, sama dengan jabatan Kepala Dinas Kependudukan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, sementara jabatan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan ada 7 orang, Jabatan Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah bakal diikuti 4 orang, dan  Jabatan Staf Ahli Bidang SDA, Perekonomian Daerah dan Kesra sebanyak 5 orang, kemudian 4 orang  akan meberjuang mendapatkan jabatan Wakil Direktur Pelayanan RSUD AWS,  dan 3 orang pada jabatan  Direktur RSJD Atma Husada Mahakam. “Peserta seleksi JPT tidak semua pegawai Pempriov Kaltim, tetapi ada dari Kutim,  Bontang, Paser dan Samarinda serta Kukar,” terang Sa’bani sebelum mengakhiri keterangannya.(sK07)


editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020