Kutai Timur

Wabup Kasmidi Bulang : Perusahaan Diajak Membangun, Komunikasi Harus Baik

Wabup Kasmidi Bulang : Perusahaan Diajak Membangun, Komunikasi Harus Baik Wabup Kutim Kasmidi Bulang (Foto Ist)

SANGATTA (17/3-2021)

Apapun aktifitasnya, setiap perusahaan wajib peduli dengan masyarakat sekitar perusahaan beroperasi. Kewajiban menggeluarkan dana CSR, selain bentuk kepedulian sosial juga kewajiban perusahaan kepada masyarakat sebagaimana amanat UU.

Jika perusahaan peduli, ujar  Wabup Kutim Kasmidi Bulang maka beban masyarakat juga ringan termasuk Pemda yang memiliki dana terbatas. “Sinergitas antara perusahaan dengan masyarakat dan pemerintah sesuai amanat UU serta Peraturan Pemerintah yang turunannya tertuang dalam Permendagri tentang kerjasama,” sebut Wabup Kasmidi Bulang.

Saat berada di Long Mesangat bersama Bupati Ardiansyah untuk mengikuti Musrenbang Kecamatan Long Mesangat, pria yang akrab disapa Kasmidi ini menandaskan CSR merupakan keharusan perusahaan. “Kalau seorang muslim yang mampu maka wajib mengeluarkan zakat, nah perushaan demikian wajib mengeluarkan CSR demi kesejahteraan bersama. Disisi lain, masyarakat juga harus ikut dalam pembangunan yang dilakukan perusahaan sehingga tujuan dari pembangunan bisa diwujudkan dengan cepat,” bebernya.

Orang nomor dua di Pemkab Kutim mengakui selama ini ia melihat respon perusahaan tinggi terhadap masyarakat, hanya saja komunikasi belum terjaling dengan baik sehingga menimbulkan gesekan yang membuat hubungan kurang “nyaman”.

“Apa yang kerap terjado karena  kurangnya komunikasi, saya lihat  perusahaan di Kutim ini tidak tergolong bandel terbukti  setiap kali perusahaan diajak berdiskusi, selalu ada respons yang baik terlebih jika untuk pembangunan masyarakat,” bebernya.

Ia mengakui, Pemkab Kutim terus berupaya mensinergikan   CSR dengan program Pemkab Kutim yang tempatnya yakni di Musrenbang Desa dan Kecamatan hingga Kabupaten. Rencana itu, ujar Kasmidi semakin dimatangkan setelah Musrenbang Kecamatan.  “Kedepannya  bagi-bagi  tugas, APBD kita masuk dimana dan pihak perusahaan dimana. Kita lakukan bersama-sama, biar program kita ini bisa berjalan semua seperti membangun jalan sepanjang 10 kilometer nah dibagi-bagi paketnya namun kualitas dan standarnya tetap sama,” ungkapnya.(sK02)


editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020