Kutai Timur

ratusan asn kutim ikuti tes kompetensi dan potensi

ratusan asn kutim ikuti tes kompetensi dan potensi PESERTA TES KOMPTENSI YANG DIIKUTI ASN PEMKAB KUTIM

SANGATTA (22/7) – pemerintah kabupaten kutai timur (pemkab kutim) melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (bkpsdm) menggelar tes penilaian kompetensi dan potensi bagi aparatur sipil negara (asn) di lingkungan Pemkab Kutim  selama tiga hari, mulai senin (21/7) hingga rabu (23/7) di ruang cact 2 kantor BKPSDM kutim.

berdasarkan data tercatat 500 asn yang bisa  mengikuti tes  yang dilaksanakan bersama badan kepegawaian negara (bkn) dengan metode computer assisted competency test (cact). setiap hari tes dibagi dalam dua sesi yakni 100 orang sesi pagi pukul 08.00–12.30 wita dan 100 orang sesi siang pukul 13.00–17.00 wita.

tes yang bertujuan meningkatkan wawasan asn pemkab kutim ini dihadiri assesor ahli madya perwakilan dari pusat penilaian kompetensi bkn, tim penilaian kompetensi bkn regional viii banjarmasin, kepala bkpsdm kutim dan para pejabat di lingkungan bkpsdm seperti kabid pengembangan kompetensi dan kabid penilaian serta evaluasi kinerja aparatur.

kepala bkpsdm kutim misliansyah menenrangkan tes uji kompetensi  merupakan  implementasi dari manajemen talenta asn, yang menjadi fokus bkpsdm kutim sejak 2023. “tes kompetensi ini  bukan hanya untuk kebutuhan instansi, tapi lebih dari itu, sebagai upaya mendukung karier dan pengembangan diri asn,” ujarnya.

misliansyah yang mewakili bupati kutim membuka acra dilanjutkan dengan pembekalan materi oleh suparlan, perwakilan dari pusat penilaian kompetensi asn bkn.

suparlan menguraikan bahwa peserta akan mengerjakan 435 soal yang terbagi dalam beberapa subtes kompetensi. hasil tes dapat langsung dilihat oleh peserta dan diklasifikasikan ke dalam tiga kategori yaitu optimal, cukup optimal, dan kurang optimal.” nanti peserta akan mengetahui hasil; akhir selama mengikuti tes, karena materi yang diujikan berkaitan dengan tugas keseharian sebagai asn,” tandas suparlan.

 

tak hanya itu, peserta mendapatkan laporan rekomendasi pengembangan berdasarkan hasil tes yang diperoleh. penilaian ini menjadi bagian penting dalam mendukung kebijakan rotasi, mutasi, promosi jabatan, hingga penyusunan kebutuhan pelatihan dan pengembangan kompetensi asn di lingkungan pemkab kutim.“nilai yang diperoleh akan terintegrasi langsung ke dalam sistem informasi asn (siasn) milik bkn dan bisa diakses oleh peserta melalui aplikasi myasn di ponsel masing-masing”sebut suparlan

 

mendengar penjelasan suparlan, antusiasme peserta terlihat sejak pembekalan hingga pelaksanaan tes hari pertama bderakhir. mereka berharap hasil yang diperoleh mampu menjadi pijakan dalam membentuk asn yang kompeten, adaptif, dan siap menghadapi tantangan birokrasi masa depan.

sebelumnya bupati kutim ardiansyah sulaiman menyatakan di lingkungan asn juga dilakukan uji kompetensi secara berkala tujuannya untuk mendapatkan asn yang profesional, kompeten, adaftif  dalam melaksanakan tugas kesehariannya.” tentu yang berhasil atau kompeten akan menambah isi tasnya karena bisa jadi karirnya naik sehingga mwndapatkan tunjangan lebih baik lagi,” ujar ardianbsyah saat membuka ukw angkatan pertama garapan pwri kutim. (sdn)

editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020