Tinjau Persemaian Mentawir, Presiden: Pembangunan IKN Diawali dengan Rehabilitasi Lahan
- editor@ivan
- 14 Mar 2022
- 455
SEPAKU (14/3-2022)
Memanfaatkan
waktu luang, Presiden Joko Widodo, merubah jadwal kegiatnya pada Senin (14/3)
dengan meninjau Persemaian Mentawir di Desa Mentawir Kecamatan Sepaku,
Kabupaten Penajam Paser Utara.
Presiden
yang tiba di Mentawir, pukul 17.15 WITA langsung berkeliling untuk melihat sejumlah fasilitas
dan bibit pohon yang ada di lokasi persemaian. Dalam keterangan persnya selepas
peninjauan, Presiden kembali menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk
mengawali pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan merehabilitasi hutan yang
ada.
"Inilah yang sudah sering
saya sampaikan bahwa pembangunan IKN akan kita awali dengan merehabilitasi
hutan-hutan yang ada, agar area-area di IKN dan sekitarnya agar kembali pada
fungsi semula yaitu sebagai hutan tropis dan bukan hutan yang monokultur, yang
homogen," ujar Presiden yang saat kunjungan didampingi Menteri BUMN Erick
Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Siti Nurbaya Bakar, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Sekretaris
Kabinet Pramono Anung, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, Kepala Otorita IKN
Bambang Susantono, dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.
Persemaian Mentawir diharapkan
dalam 6-7 bulan ke depan diharapkan akan dapat memproduksi 15-20 juta bibit
pohon yang antara lain terdiri atas kayu nyatoh, meranti, kapur, gaharu, hingga
jambu-jambuan. Dengan penanaman pohon-pohon tersebut, diharapkan akan menarik
hewan dan burung-burung untuk masuk ke habitatnya di IKN.
"Saya kira semangat awal
kita adalah seperti ini dan kita harapkan dengan penanaman kembali habitat yang
ada akan kembali seperti semula dan suasana di IKN Nusantara nanti betul-betul
seperti konsep yang sudah kita rencanakan yaitu kota hutan," jelasnya.
Kepala Negara menambahkan,
nantinya jutaan bibit yang dihasilkan dari Persemaian Mentawir akan dibawa ke
IKN untuk kemudian ditanam di lahan-lahan kritis.
Berita Lainnya
Kejari Kutim Temukan Bukti Kuat Korupsi di Sollar Cell
SANGATTA (22/6-2021)nbsp;Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati )Kaltim Bambang Bachtiarnbsp; nbsp; ....
- editor@ivan
- 22 Jun 2021
- 824
Rizali : Belum Selesai, Pelabuhan Sudah Disenangi Masyarakat
SANGATTA (15/12-2020)Pembangunan pelabuhan laut di Sangatta Utara menurut Kadishub Kutim, Rizali Had ....
- editor@ivan
- 15 Des 2020
- 605
Sekda Kaltim Luanching SIASAT dr Leni
SAMARINDA (3/3-2021)Sekprov Kaltim HM Sabani, Rabu (3/3)melaunching aplikasi pelayanan Konsultasi On ....
- editor@ivan
- 03 Mar 2021
- 636
Ada Yang Terpapar Tidak Perlu Tutup Kantor, Cukup Ketat Terapkan Prokes
SANGATTA (26/11-2020)Jika ada pegawai yang terpapar virus corona, menurutKadis Kesehatan Kutim, Bahr ....
- editor@ivan
- 26 Nov 2020
- 455
Isran : Ayo Kita Bangun Kaltim
SAMARINDA (9/1-2021)Peringatan Hari Ulang Tahun ke-64 Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2021, harus me ....
- editor@ivan
- 09 Jan 2021
- 491