Pengoperasian KEK Maloy Terkendala Lembaga Pengelola
- editor@ivan
- 07 Apr 2022
- 646

SANGATTA (7/4-2022)
Agar pembentukan
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK) tidak sia-sia,
Pemkab Kutim menargetkan sebelum bulan Mei 2022 sudah beroperasi. Tertundanya
pengoperasian KEK MBTK, ujar Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, akibat banyak
hal yang harus satu persatu diselesaikan dengan harapan apa yang dicanangkan
bisa terwujud.
Ardiansyah tak membantah ketika ditanya wartawan,
jika KEK Maloy dicabut statusnya jika tidak bisa beroperasi sebelum Mei mendatang.
“KEK MBTK sudah ada sanksinya yakni kalau tidak dioperasikan bulan Mei. Status sebagai KEK,
akan dicabut. Karena itu, sebelum Mei diupayakan operasionalkan dengan mengandeng pihak-pihak yang terlibat,†bebernya.
Operasional, dimaksud Didi-sapaan Ardiansyah Sulaiman yakni sudah ada kegiatan operasional meskipun belum
maksimal terlebih sudah ada kantor,
pelabuhan dan sejumlah perusahaan. “Bahkan ada perusahan yang ingin memanfaatkan pelabuhan itu untuk
bongkar muat. Karena itu, memang sudah harus operasonal untuk melayani kegiatan
perusahaan yang sudah beraktifitas di KEK Maloy,†sebut
Ardiansyah meski sempat tidak
yakin status KEK Maloy dicabut karea diresmikan Presiden Joko
Widodo.
Menjawab pertanyaan wartawan, ia menerangkan saat
ini di KEK Maloy ada PT Indonesia Plantation Synergy (IPS) dan PT
Palma Serasi Internasional. Kedua
perusahaan ini, akan membangun pabrik minnyak goreng. Selain itu, ada perusahan yang memanfaatkan pelabuhan Maloy.
“Kendala kita selama ini yakni kelembagaan
Badan pengelola belum ada. Sehingga tidak tahu siapa yang menyambut investor
yang akan masuk. Alhamdullilah, ada
kepastian pengelolaannya dilakukan Perusda MBS Kaltim yang bekerjasama dengan Perusda
Kutim,†terangnya.
Menurut Didi, infrastruktur di KEK Maloy, tak masalah seperti jalan sedang dibangun menggunakan dana APBN, Kantor sudah ada, Listrik sedang dibangun Sutet, Air
bersih sudah dibangun Pemerintah Provinsi sejak beberapa tahun lalu.â€KEK Maloy itu sebenarnya bisa dioperasikan
meski belum maksimal, hanya kelembagaanya saja. Nanti jika sudah ada
kelembagaannya seperti Badan Otorita IKN tentu akan lebih baik lagi
pengelolaanya dan yang diharapkan lebih gencar promosi biar lebih banyak inevestor
datang,†sebut Ardiansyah.
KEK MBTK diarahkan untuk
menjadi pusat industri hilir kelapa sawit, mineral, gas, dan batubara. Pada
tahun 2025, KEK Maloy ditargetkan dapat menarik investasi hingga Rp 34,3
triliun dan meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai Rp 4,6
triliun per tahun (SK05)
Berita Lainnya

Gubernur Harapkan Sewa Lahan di KEK MBKT Untuk Sementara Ditiadakan
SAMARINDA (8/4-2021) GubernurKaltim Isran Noor berharap Pemkab Kutimmelakukan evaluasi soal sewa lah ....
- editor@ivan
- 07 Apr 2021
- 548

Isran Noor : Tidak Boleh Ada KKN di BKT, BPK dan Itwil Lakukan Pengawasan
SANGATTA (25/3-2021)Gubernur Kaltim Isran Noor berharap masyarakat Kaltim terutama yang sedang menem ....
- editor@ivan
- 25 Mar 2021
- 586

Isran Saksikan MoU Pengembangan Kawasan Teluk Sumnbang Berau
BERAU (30/12-2020)Di Tahun 2021, Gubernur Isran Noor berencana membentuk dua badan ad hoc yang menan ....
- editor@ivan
- 30 Des 2020
- 509

Membedah Dakwaan Kasus Gratifikasi Pejabat Kutim (10) : Lewat Mus dan Sur, Ism Terima Fee Proyek Dari Sarah
DALAM dakwaan AMY dan DA,sempat disebut-sebut Sernitha alias Sarah, belakangan diketahui wanita yang ....
- editor@ivan
- 02 Des 2020
- 603

Masuk kota MAKKAH HARUS ADA KARTU KHUSUS
Samarinda (13/5)kondisi kota makkah dalam duapekan terakhir atau menjelang kadatangan jamaah haji ta ....
- editor@ivan
- 13 Mei 2025
- 9