Kalimantan Timur

Hujan, Samarinda Kembali Kebanjiran dan Tanah Longsor

Hujan, Samarinda Kembali Kebanjiran dan Tanah Longsor Tanah longsor yang terjadi di Samarinda, Jumat (2/7) pagi.(Foto Ist)

SAMARINDA (2/7-2021)

Kenyamanan dan aktifitas warga Sam arinda, Jumat (2/7) terganggu, pasalnya warga Ibukota Kaltim ini sejak kemarin diguyur dengan intesitas tinggi sehingga menyebabkan banjir di sejumlah titik terutama pada daerah langganan banjir.

Keadaan ini semakin parah dengan naiknya permukaan Sungai Mahakam serta hujan yang terjadi sebelum subuh tadi.  Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim Yudha Pranoto dalam keterangan persnya menyebutkan hingga Jumat pagi, terjadi banjir terjadi di Jalan Awang Long, Pasundan, Senyiur, S Parman, Kahoi, Bangeris, Abul Hasan, Sutan Alimudin, Wiraguna, Simpang Vorvo,   Agus Salim, Raudah, Siti Aisyah, Selamet Riyadi, Basuki Rachmat I, Basuki Rahmat II dan Jalan Cendana.

“Banjir juga terjadi di Jalan Merbabu, Simpang Flyover Juanda, Suryanata, Antasari, Diponegoro, PMI, AW Syahranie, M Yamin, Pahlawan,  Sutami,  Gajah Mada, Rapak Dalam, Abdul Muis dan MT Haryono,” terangnya.

Ia menyebutkan, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD  Kaltim dan Samarinda, mendata ketinggian air  antara 25 cm hingga 50 cm.  Selain banjir, sebut mantan Kepala Badan Kesbangpol Kaltim ini,  hujan pagi tadi juga menyebabkan pohon tumbang dan tanah longsor antara lain di  Gang Kita Kelurahan Loak Bahu Kecamatan Sungai Kunjang.

Sememtara  tanah longsor terjadi di Jalan RE Martadinata Gang Sederhana Kelurahan Teluk Lerong Ilir,  Kecamatan Samarinda Ulu, Jalan Wiratama Gang Al Isro RT 02 Nomor 44 Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu.  Longsor juga terjadi di Perum Graha Indah RT 53 Blok H Jalan  P Suryanata Kelurahan Air Putih,  Kecamatan Samarinda Ulu. 

“Saat ini personel BPBD Kaltim sudah berada di lokasi-lokasi dimana terdapat  pohon tumbang dan tanah longsor untuk memberikan bantuan dan pertolongan,” terangnya seraya berharap masyarakat mengurangi aktifitas di luar rumah dan tetap waspada dengan dampak hujan lebat yang terus mengguyur Kota Samarinda.(SK07)

editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020