atatan berburu pahala di akhir ramadhan 2025 (6)sakit dan puasa di tanah suci terasa nikmatnya, waktu buka lama sekali.
- editor@ivan
- 20 Apr 2025
- 43

puasa di tanah suci memang luae biasa ibarat makanan inilah paling lezat dan pasti menyenangkan disisi lain makanan dan minuman tersedia bebas, tapi malu jika makan meski sesama jemaah sudah memashami jika keadaan kita sakit.
itulah yang dialami kebanyakan
jamaah termasuk saya ketika berada di madinah tiba-tiba kesehatan saya drop
bdan panas dan flu berat serta batuk
kemungkinan akibat kelehan selama di
makkah. sebagian jamaah menyebut
inilah penyakit di
tanah suci ;
hanya unta dan tiang listrik
yang ngak batuk di
madinah,’ kata ustads sofyan ktika kami nongkrong di sebuah rumah makan
khas indonesia sepulang tarawih di
masjid nabawi.
meski dalam keadaan demam
tibggi, tak bisa makan dan minum kecuali obat jadi sebenarnya hitung-hitung
tetap saja puasa. meski demikian ibadah tetap dilaksanskan di masjid nabawi syukurnya tempat menginaap tak jauh
dari masjid nabawi.
bekal tekad untuk meraih ridho
allah swt, dalam keadaan badan tak sehat
sy tetap berjuang untuk dapat shalat di
masjid nabawi. saat shalat subuh
tantangan terberat adalah melawan cucaca dingin dan angin yang benar – benar
tak bersahabat, syukur karena semangat tinggi dan karena Allah swt, semua tantangan bisa
dilewati. meski sepulang shalat langsung
kembali bersembunyi di balik selimut alias tidur lagi seraya menahan rasa sakit
yang mendera.
dalam keadaan sakit ini macam-
macam tawaran makanan datang silih bergantian untung saja karena nga ada nafsu
semua ditolak sehingga bisa bertahan hingga magrib. hitung =hitung ngak bisa
makan juga meski teman= teman satu kamar mengerti saya sakit tapi malu juga
kalau makan jadi lebih baik tetap puasa meski sahurnya hanya obat demam saja.
karena itu menanti magrib
benar-benar terasa lama sekali. itupun ketika buka yang dimakan hanya obat
sementara untuk makan malam baru bisa setelah shalat isya hingga pukul
22.00 sesusi dengan kebijakan hotel.
untuk beli kebanyakan rumah makan tutup dan baru buka setelah isya. kecuali
toko-toko kecil yang menjual kue, kurma serta minuman kemasan yang saya hindari
karena dapat memicu batuk tambah parah.(bersambung/ sdn )
Berita Lainnya

Putra Tenggarong Jadi Danrem 091 ASN
BALIKPAPAN (16/3-2022)Jabatan Danrem 091 Aji SuryaNatakesuma, Rabu (16/3) diserah terimakan dari Bri ....
- editor@ivan
- 16 Mar 2022
- 553

Diserang Corona, Wakapolres Kutim Wafat
SAMAINDA (13/11)Wakapolres Kutim Kompol Riswandi menjelang shalat Jumat, tepatnya pukul 11.30 WITA m ....
- editor@ivan
- 13 Nov 2020
- 667

Hari Ini, Gubernur Isran Bicara Soal Penurunan Emisi
SAMARINDA (12/11-2021)nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp;nbsp; Gubernu ....
- editor@ivan
- 12 Nov 2021
- 579

Yuli : Jika Tak Dikembalikan, Kasusnya Kami Serahkan ke KPK
SANGATTA (3/12-2020)Mobil dinas Pemkab Kutim ternyata yang berada di instansi vertikal, sebanyak 98 ....
- editor@ivan
- 03 Des 2020
- 478

Peduli Masyarakat, Mahasiswa UMM Bagi-Bagi Masker di Sangkima
SANGATTA (3/11)Prihatindengan masih maraknya Corona, sebanyak 4 nbsp;orang mahasiswa Universitas Muh ....
- editor@ivan
- 03 Nov 2020
- 828