Kutai Timur

Kawasan BP Ditutup, Demi Menjaga Keselamatan Masyarakat Dari Serangan Corona

Kawasan BP Ditutup, Demi Menjaga Keselamatan Masyarakat Dari Serangan Corona Kawasan Bukit Pelangi Sangatta yang untuk sementara ditutup untuk olahraga dan rekreasi.

SANGATTA (11/7-2021)

Mencegah penyebaran Virus Corona di tempat-tempat umum terutama taman rekreasi, Pemkab Kutim dalam beberapa hari terakhir, menutup taman rekreasi di  Bukit Pelangi Sangatta Utara. “Penutupan dilakukan dengan pertimbangan kasus Covid 19 terus naik dan belum ada tanda-tanda turun, selain itu dibeberapa daerah Virus Corona juga menyerang anak-anak karenanya taman bermain untuk anak-anak juga ditutup,” terang Asisten Pemkesra Setda Kutim, Suko Buono.

Dilansir Liputan Kutim (Liku), diakui akibat penutupan taman rekreasi di BP – sapaan akrab warga Sangatta terhadap pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab)  Kutim ini, warga kehilagan tempat rekreasi, kemudian pedagang kehilangan sumber pendapatan. 

Namun, ujar mantan Inspektur Wilayaha Daerah (Itwilda) Kutim ini, untuk sementara lebih baik kehilangan arena bermain dan pendapatan ketimbang kehilangan nyawa. Virus Corona, tambahnya, akan menyerang siapapun terbukti banyak pejabat, tokoh masyarakat, anak-anak serta masyarakat umum lainnya yang menjadoi korban.

“Masyarakat harus percaya pemerintah, virus Corona itu benar-benar ada dan siap menyerang siapapun. Sayangnya, virusnya nggak terlihat kasat mata sehingga sulit dilawan terkecuali melakukan pembatasan diri untuk berkatifitas ditempat umum dan banyak orang,” ungkapnya.

Suko berharap, warga masyarakat bisa memahami dan mendukung kebijakan Pemkab Kutim yang terpaksa harus menutup tempat rekreasi di BP. Pemkab, lanjutnya, selain menutup juga menyemprot dengan disinfektan dengan harapan jika ada virus Corona di kawasan BP bisa mati. 

Kawasan BP yang menjadi salah satu obyek masyarakat untuk berolahraga, belakangan juga menjadi taman rekreasi keluarga. Setiap sore hingga malam, banyak keluarga menikmati keindahan dan udara sekitar BP yang kembali hijau.(SK05)


editor@ivan

Penulis Sejak 01 Nov 2020