jamaah hasji indonesia yang sudah terdaftar berangkat akan mandapatkan living cos dan tas dari kementrian agama. tas yang diterima sebelum meninggalkan rumah atau saat berlangsung manasik haji biasanya terdiri koper, tas kabin serta tas selempang.

tas- tas ini punya fungsi masing-masing sepertikoper untuk keperluan jamaah selama berasda di tanh suci karenanya isinya cukup bsnyak yang terpneting tidak melasmpau batas saturan penerbangan. biasanya koper diisi ihram serta pakaian serhari-hari , serta peralatan makan dan minum. sedangkan tas kabin umumnya diisi denan keperluan selama perjalanan baik untuk di embarkasi mapun dalm penerbangan. sementara tas selempang diisi dokumen-dokumen haji seperti paspor, visa arab saudi,bording pass serta living cos, kartu msuk mina  atau kartu hotel.

agar jamaah tidak kelimpungan dengan barang bawaanya sebaiknya barang yang masukan dalam koper cukup yang penting-penting saja dan tidak dalam jumlah banyak pasalnya di arab   saudi kini sudah tersedia banyak keperluan jamaah haji  indonesia seperti kecap asin, ikan asin, beras serta mie instan.

berdsarkan pengalaman saya  barang perlu dibawa yakni kain ihram 2 stell, gamis  3 stell, celana panjang 2 stell termasuk seragam batik haji, kaos haji 5  steel, celana haji 5  steel, kelengkapan mandi temasuk handuk, baju koko untuk salat 2 stell, jaket 1 stell, tali jemuran 10 meter, karet gelang secukupnya, tas kresek ukuran sedang 2 pak, kresek ukuran besar 1pak, sandal jepit atau sandal anti air 2 pasang, piring dan gelas minum dan kobokan  yang terbuat dari plastik  seperlunya, peniti dan jarum jahit berikut benangnya, jepitan jemuran, lakban, pulpen, buku catatan, spidol, hp  cadangan, alat listrik dengan colokan kaki tiga serta sentral 4 mata/ lubang yang bisa digunakan untk cas hp .

 Alat masak air listrik bukan yang plastik karena mudah terbakar  di  makkah banyak juga tersedia termasuk megic jer utk masak nasiTERMASUK  pisau kecil dan tempat makan,  tempat gula dan teh celup serta garam. sementara beberapa barang lainnya dapat dibeli di      sejumlah toko kelontongan     di makkah seperti ember, diterjen serta spon untuk cuci piring dan gelas.biasanya koper besar sudah dikumpul ke panitia haji kabupaten / kota sehari sebelum menuju embarkasi untuk ditimbang dan diserahkan ke pihak penerbangan. sedangkan tas kabin dan selempang dibawa langsung jamaah

(BERSABUNG/ SDN)